Hidup Menurut Keinginan Roh (Fruit Spirit)

 

photo:wikipedia

Lou Gehrig adalah penyakit yang menyerang saraf otak dan jaringan saraf tulang belakang, yang mengakibatkan kelumpuhan. Ada kesaksian dari orang yang menderita Lou Gehrig bahwa dia mengalami keadaan yang sulit yaitu, “kehilangan kendali atas banyak hal”. Dia tidak dapat menggerakkan tubuh, tangan, serta kakinya. Yang dapat ia kendalikan hanyalah apa yang ia pikirkan dan ucapkan saja. Kalau pusat pengendali tubuh seseorang sudah rusak, ia tidak dapat hidup sebagai orang yang “merdeka”. Jika pusat kendali kerohanian seseorang sudah rusak maka kehidupan rohaninya akan mati oleh dosa yang berujung  maut. Jika ingin hidup kekal, kita harus hidup dengan mengembangkan keinginan Roh!

            Apa itu hidup menurut keinginan daging? Keinginan daging berarti menyayangi dan memuaskan keinginan manusia lama yang meliputi: percabulan/pornografi, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri/egois, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan/obat terlarang, pesta pora/hedonisme, cinta akan uang dan sebagainya (Gal.5:19-20). Hidup yang hanya memenuhi keinginan diri sendiri berarti membiarkan diri dikendalikan oleh keinginan daging. Firman Tuhan berkata bahwa hidup yang demikian akan membawa kepada kematian.

            Apa itu hidup menurut Roh? Hidup menurut Roh berarti tunduk pada pimpinan Roh Kudus dan memusatkan pikiran  pada perkara-perkara yang di atas, yang berdampak pada kehidupan kita di kekekalan nanti. Firman Tuhan menegaskan bahwa jika kita berani menyerahkan hidup sepenuhnya ke dalam tangan Kristus maka kita harus berkeputusan hidup menurut keinginan Roh, yaitu hidup dalam kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, dan penguasaan diri. Untuk dapat hidup dalam keinginan Roh, kita harus selalu siap siaga terhadap peperangan rohani, karena Iblis senantiasa memanahkan  panah api jahatnya ke pikiran kita dalam setiap kesempatan. Tetapi jika kita mengenakan selengkap senjata Allah yang disebutkan dalam Ef.6:10-18, maka semua panah api jahat yang dilesatkan si jahat dapat kita padamkan dengan perisai iman kita di dalam Yesus. Kita akan menjadi pribadi yang berkemenangan.

            Mereka yang dipimpin oleh Roh adalah anak-anak Allah yang mendapat warisan dalam kerajaan-Nya yang kekal, sedangkan mereka yang hidup di dalam keinginan daging akan mengalami kematian rohani dan kehilangan warisan yang disiapkannya. Mewarisi kerajaan Sorga atau sama sekali tidak menikmatinya adalah keputusan yang harus kita buat dan jalani selama hidup di bumi ini. Jadilah bijak dengan menghidupi keinginan Roh. סלם

Lokasi:

Berbagi :